Langsung ke konten utama

Resume Kajian Ustadz Salim A Fillah

  USTADZ SALIM A FILLAH MASUKNYA ISLAM KE NUSANTARA RESUME KAJIAN AKBAR MASJID AL IRSYAD SURABAYA Ada 7 gelombang masuknya Islam ke nusantara: Surat dari Sri Indrawarman (Raja Sriwijaya yang hidup semasa dengan Muáwiyah bin Abu Sufyah hingga Umar Bin Abdul Aziz) kepada Khalifah Umar bin Abdul Aziz agar beliau mengirimkan guru agama ke Sriwijaya. Suratnya masih ada di museum London. Berikut isi suratnya : "Dari Raja sekalian para raja yang juga adalah keturunan ribuan raja, yang isterinya pun adalah cucu dari ribuan raja, yang kebun binatangnya dipenuhi ribuan gajah, yang wilayah kekuasaannya terdiri dari dua sungai yang mengairi tanaman lidah buaya, rempah wangi, pala, dan jeruk nipis, yang aroma harumnya menyebar hingga 12 mil. Kepada Raja Arab yang tidak menyembah tuhan-tuhan lain selain Allah. Aku telah mengirimkan kepadamu bingkisan yang tak seberapa sebagai tanda persahabatan. Kuharap engkau sudi mengutus seseorang untuk menjelaskan ajaran Islam dan segala hukum-hukumnya kepa

Ingatlah Hari ini #1

Selasa malam kemarin, enam belasan anak 2T (kelas saya) pergi mengunjungi salah seorang teman kami yang sedang dirawat di rumah sakit. Keenam belas orang itu adalah Pak De Duke, Dapi, Najid, Erren, Izza, Fenny, Dira, Della, Adit, Vivi, Kiki, Dodi, Surya, Fria, Bimo dan saya sendiri. Alhamdulillah, akhirnya ingat siapa-siapa aja yang ikut kemarin.

Kita nengokin Agus di Rumah Sakit Soeyoto, Jl Veteran. For your information, Agus adalah salah satu atlet STAN. Dia jago main bulu tangkis dan baru balik dari STTS sebagai perwakilan STAN dalam Olimpiade Perguruan Tinggi Kedinasan (Yeeey...tepuk tangan buat Agus *\0/*). Malangnya, baru balik dari OPTK, Agus terkena demam berdarah. Semoga cepet sembuh ya, Gus. Mohon doanya juga ya, Saudara sekalian.

 
Ini dia Agusnya. Pas kita datang, dia masih tidur.

Walau Agus nggak nyader, tetep ya banyak fans yang mau foto bareng dia.
Nih, salah satunya, ada Adit... hehehe.
"Cepat sembuh ya, Agus!" 


Karena kita diburu jam besuk yang udah habis juga, 
kita putuskan untuk menulis pesan buat Agus di secarik kertas. 
Gak tega juga kan kalau mesti ngebangunin Agus yang lagi istirahat.
Tapi akhirnya, Agus bangun juga dan sempat berbincang-bincang dengan kita.

Selasa pagi kemarin, dia masih sempat datang untuk mengikuti mata kuliah AKL. Walau dengan wajah yang terlihat agak lesu, dia tetap hadir. Sebab STAN punya peraturan yang sangat ketat soal absen. Jumlah ketidakhadiran kami dalam suatu mata kuliah selama satu semester tidak boleh melebihi tiga kali tatap muka. Jika lebih dari itu, maka wassalam deh. Good bye, stan.

Dan akhirnya, tak banyak yang bisa diperbuat selain menuruti nasihat dokter untuk dirawat inap. Dengan diantar teman sekelas saya juga, Tyo dan Izza, Agus dirawat di Rumah Sakit Soeyoto. Kasihan ya, musti dirawat di Rumah Sakit dan berada jauh dari orang tua. Semoga cepat sembuh ya, Gus. Semoga lekas kembali ke kelas lagi ya.



 
Doa bersama dulu dipimpin Pak De Duke Ferry sebelum pulang,
 di belakangnya yang pakai kaos bola ada penasehat spiritual Mas Erren, hehee...

  
Agusnya juga ikut berdoa bersama kami semua.
Setelah melalui perjalanan kurang lebih satu jam, akhirnya kami pun tiba di RS Soeyoto. Normalnya perjalanan ke sana cuman memerlukan waktu sepuluh menit dengan motor dan sekitar tiga puluh menit kalau pakai angkot. Tapi di dalam perjalanan ada sedikit kendala, angkot yang kita tumpangi sempat mogok. Mungkin karena kebanyakan orangnya ya, hehe. Atau mungkin karena seorang mbak-mbak yang sudah berada di dalam angkot itu kesal sama kami karena harus mencarter angkot yang mau ia naiki.



Ini sebelum kita pulang ada foto lagi. 
Tapi gak semuanya yang ikut soalnya udah ada juga yang keluar duluan karena sebelumnya ada sedikit wejangan dari perawat yang sedang bertugas jaga.

Terlepas dari semua itu, saya kagum sekali dengan kelas 2T yang saya tempati saat ini. Saya perhatikan umumnya jarang ada mahasiswa yang amat dekat dan peduli dengan teman sekelasnya. Dulu, teman sekelas saya waktu tingkat satu ada juga yang diopname tapi respon dari kami semua selaku teman sekelasnya gak ada yang seperti saat di 2T ini.
 
Wah, Dira... selalu sigap dengan keberadaan kamera =D

Ya, 2T kami memang terlihat berbeda. Opini saya bahwa kelas hanya menjadi tempat belajar saja seolah sirna. Kelas yang ada selama masa perkuliahan ini juga mampu menjadi tempat bermain dan tempat menciptakan memori yang tak akan terlupakan selayaknya kela-kelas yang pernah ditempati di masa SD hingga SMA, seperti yang saya dan tiga belas orang teman 2T rasakan kemarin. Dari enam belas orang yang ikut, dua diantaranya memakai motor pribadi.

Oke, saya mau cerita perkara kami di dalam angkot yang menyebabkan waktu tempuh dari STAN ke RS Soeyoto bertambah lama.

Begini, kemarin itu kita nyarter angkot dari depan gang PJMI. Kami bernegosiasi gitu deh sama abang angkotnya. Parahnya, si abang setuju saja kami carter angkot yang ia bawakan dengan bayaran 70ribu yang memuat empat belas orang penumpang padahal di dalam angkot itu udah ada seorang penumpang juga.

Kalau saya jadi mbaknya mungkin kesal juga ya. Jadilah kami menyesaki angkot itu. 14 orang dengan rupa-rupa badan entah bagaimana bisa masuk juga ke dalam angkot.

Nah, pas di jalan satu arah yang saya sendiri gak tahu jalan apa itu, angkotnya ngadat coba. Tanpa dikomandoi angkot tersebut berhenti tepat di jalan-masuknya kendaraan dan berhasil selama beberapa menit menghalangi parkiran orang yang masuk toko. Kami pun turun berbondong-bondong. Anak-anak cowok yang ada pada disuruh dorong angkot itu. Sayang, aku gak sempat ngambil gambar waktu mereka dorong angkot. Hehee... (:

Si surya sama Dodi bilang,"Jangan-jangan ini semua karena mbak yang di angkot tadi gak ikhlas kalau kita carter angkot yang udah dinaikinya."

Ya, bagaimana pun Selasa malam kemarin menjadi salah satu hal yang paling tak bisa kulupakan selama berada di STAN. Love you, 2T... (:

Kompak terus yaaa....

Yuk, nyanyi bareng kiki,"...ingatlah hari ini...."

^_^

Published with Blogger-droid v2.0.4

Komentar

  1. taruhan sabung ayam Terbesar & Terpercaya Indonesia !
    Bonus Deposit Pertama 10% / Cashback 5% - 10%
    Minimal Deposit IDR 50.000,- Raih Kemenangan Anda Sekarang Juga
    Yuk Gabung Bersama Bolavita Di Website www.bolavita1.com
    Untuk Info, Bisa Hubungi Customer Service Kami ( SIAP MELAYANI 24 JAM ) :
    Telegram : +62812-2222-995 / https://t.me/bolavita
    Wechat : Bolavita
    WA : +62812-2222-995
    Line : cs_bolavita

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini