Langsung ke konten utama

Resume Kajian Ustadz Salim A Fillah

  USTADZ SALIM A FILLAH MASUKNYA ISLAM KE NUSANTARA RESUME KAJIAN AKBAR MASJID AL IRSYAD SURABAYA Ada 7 gelombang masuknya Islam ke nusantara: Surat dari Sri Indrawarman (Raja Sriwijaya yang hidup semasa dengan Muáwiyah bin Abu Sufyah hingga Umar Bin Abdul Aziz) kepada Khalifah Umar bin Abdul Aziz agar beliau mengirimkan guru agama ke Sriwijaya. Suratnya masih ada di museum London. Berikut isi suratnya : "Dari Raja sekalian para raja yang juga adalah keturunan ribuan raja, yang isterinya pun adalah cucu dari ribuan raja, yang kebun binatangnya dipenuhi ribuan gajah, yang wilayah kekuasaannya terdiri dari dua sungai yang mengairi tanaman lidah buaya, rempah wangi, pala, dan jeruk nipis, yang aroma harumnya menyebar hingga 12 mil. Kepada Raja Arab yang tidak menyembah tuhan-tuhan lain selain Allah. Aku telah mengirimkan kepadamu bingkisan yang tak seberapa sebagai tanda persahabatan. Kuharap engkau sudi mengutus seseorang untuk menjelaskan ajaran Islam dan segala hukum-hukumnya kepa

Latihan Kemandirian Anak dan Konsistensi Ibu

Tantangan 10 hari melatih kemandirian anak dalam kelas Bunda Sayang, Insitut Ibu Profesional sudah selesai. Dan saya ternyata belum bisa konsisten selama 10 hari berturut-turut mendokemntasikan dan melaporkannya. Saya sibuk. Wah, itu alasan klasik sekali ya.
Oke, saya sesungguhnya tidak terlalu sibuk bila dokemntasi laporan sudah menjalankan game itu hanya dilakukan dengan sekedar posting di instagram aja. Sebelumnya, saya ingin sekali agar bisa berbagi tentang game yang sedang saya dan anak saya jalani ini di blog aja. Tapi menulis blog itu tak sesederhana memposting sesuatu di instagram. You need to type and I don't want just typing. Yah, begitulah. I have changed. I wanna do something more. Inginnya saya itu, saya posting di blog dengan sekian cerita lalu bikin blog title-nya di canva setiap hari selama sepuluh hari berturut-turut itu.
Namun apa daya, saya tak bisa setiap hari berkutat dengan PC sehingga membuat saya bisa leluasa ngeblog dan mendesain blog title. Alhamdulillah hikmahnya adalah saya jadi tahu di mana mendapatkan link postingan kita di instagram. Jujur, saya agak gaptek dengan dunia per-instagram-an ini. Saya install instagram di ponsel saya namun saya jaraaang sekali membukanya. Saya logout terus sebelum-sebelumnya untuk menghindari diri membukanya dan ingin scroll-scroll terus. Alhamdulllah, saya belum sempat menguninstall aplikasinya jadi kemarin dalam keadaan yang membuat saya tak bisa posting laporan tantangan yang diberikan di blog seperti keinginan saya sebelumnya.
***
Well, berbicara tentang melatih kemandirian anak ini sesungguhnya bukan hanya anak saja yang sedang berlatih namun ibunya juga dilatih. Latihan buat ibu adalah konsistensi. Nah, kemarin dalam tantangan itu saya memilih untuk melatih skill membereskan mainan sendiri, saya dituntut untuk konsisten menerapkannya. Sebelum latihan skill ini, jujur kami sering tertidur dalam keadaan mainan-maiann Aisyah yang masih berserakan. Setelah skill ini dilatih alhamdulillah ada internal motivation dari saya pribadi untuk turut serta menyemangati Aisyah dalam membereskan mainan-mainannya sebelum ia tidur. Semoga ini bisa menjadi suatu kebiasaan nantinya. 
Sebetulnya dalam hal membereskan mainan, hal yang ideal dilakukan seperti yang saya tangkap dari penjelasan Bu Yuli dalam kelas Bunda Sayang kami adalah anak membereskan satu jenis mainannya setelah ia memainkan mainan tersebut lalu kemudian baru boleh berpindah ke mainan yang lain. Jujur, hal ini belum bisa saya terapkan kepada anak saya. Saya masih harus memahami bahwa anak saya berada dalam fase egosentrisnya. Jadi sebagai gantinya saya akan mencari satu waktu di mana ia akan mau diajak membereskan mainan, misal sebelum ia tidur. 
Dan langkah yang ditempuh untuk membereskan mainan pun tidak serta merta langsung dilakukan begitu saya. Terkadang masih harus berperan seperti semut dan gula. Nah, kalau kemarin malam semut dan gula sudah tidak lagi begitu diindahkan oleh Aisyah. Mungkin karena ia sudah ngantuk dan minta minum susu juga kali ya. 
Akhirnya saya bilang ke dia. "Kak, Aisyah tolong antar helo kitinya pulang ya," seru saya sambil mengulungkan mainan kepadanya.
Aisyah masih berbaring-baring saja sembari meminta untuk dibuatkan susu. "Tolong antarkan saya pulang ke dalam kotak, Kak Aisyah. Rumah saya di sana," kali ini saya mencoba menirukan suara helo kiti versi cempreng.
Alhamdulillah, dia tergerak. Aisyah kemudian bangun dan memasukan mainan-maiannya.
 Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Ternyata anak saya mau juga membereskan mainannya. Bahkan semua mainan puzzle-nya ia bereskan sendiri tanpa bantuan saya.
Terima kasih, Sayang. Mamak bangga dengan Aisyah. Alhamdulillah.
Semoga hari esok Aisyah bisa mandiri dalam skill-skill yang lainnya ya, Sayang.

Salam,
Desy Jayanti

Komentar

  1. Anak2 senbenarnya bisa sih diminta beberes setelah maen krn kemungkinan nyontek ortunya dulu kyknya ya :D

    keluargahamsa(dot)com

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyaaa mba betul....mba makasih ya udah mampir. maaaf baru buka blog lagi

      Hapus
  2. alhamdulillah.. terima kasih mba...terima kasih juga sudah mampir yaaa

    BalasHapus
  3. Casino Review & Bonus Code - JMHUB
    › mobile-casinos › casino-re › 나주 출장마사지 mobile-casinos › casino-re Play online slots and casino games at the Jtm Casino. Enjoy 광주광역 출장마사지 a variety of slots and casino 천안 출장샵 games at the JTM Casino. Get 전라남도 출장안마 up 전라북도 출장안마 to a 100% match bonus up to

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ingatlah Hari ini #1